MENARANEWS.COM (Demak) – Dalam upaya untuk menciptakan herd community di Kabupaten Demak, Badan Intelijen Negara Jawa Tengah (Binda Jateng) melalui Poswil BIN Demak menggandeng berbagai pihak untuk berperan serta dalam percepatan vaksinasi di Gerai Vaksinasi BIN, salah satunya adalah dengan Pramuka.
Poswil BIN Demak, Iswahyudi, menyampaikan bahwa salah satu cara yang dinilai efectiv dalam mengajak masyarakat untuk dapat hadir ke gerai vaksin adalah langsung menyasar ke organisasi atau komunitas yakni dengan mendukung kegiatan mereka sementara BIN mendirikan gerai vaksin.
"Salah satu program kami di Demak adalah dengan menyasar organisasi atau komunitas. Salah satunya adalah Pramuka ini. Kami sangat mengapresiasi cara cepat Pramuka dalam mengkoordinir dan memobilitas anggotanya yang belum vaksin untuk hadir di Kedai Vaksinasi Binda Jateng," ucap Iswahyudi.
Selain melaksanakan vaksinasi gratis, pihaknya juga mendukung kegiatan Pramuka dan mengajak Pramuka melakukan kegiatan berupa bagi sembako gratis di gerai Binda Jateng.
“Kami membagikan sembako gratis bagi anggota Pramuka atau masyarakat yang datang ke gerai vaksin,” ucapnya.
Sementara itu Bambang Setiaji, anggota Pramuka menyampaikan bahwa selama ini dia enggan booster karena dirasa vaksinasi tersebut akan membuatnya sakit hingga menganggu aktivitasnya sebagai guru, namun saat mendapatkan literasi yang tepat terkait vaksin Ia pun tidak merasakan takut lagi.
“Ada yang merasa jika vaksin akan menyebabkan menjadi panas demam berminggu -minggu, lalu terkena hepatitis aduh saya jadi takut. Tapi setelah tahu informasi yang tepat saya sudah siap vaksin,” ucapnya setelah di suntik, Selasa (26/7/22)
Hal yang sama disampaikan anggota Pramuka lainnya, di mana mereka mulai menyadari pentingnya vaksinasi, baik sebagai persyaratan mobilitas, juga sebagai tujuan untuk terciptanya herd community, seperti yang disampaikan Yunus.
“Vaksin itu program pemerintah dalam mementuk kekebalan masyarakat agar tak covid hilang. Selain itu saya juga ada keperluan untuk perjalanan jauh sehingga agar tidak susah nantinya di Bandara,” ucap Yunus.
Gerai Vaksinasi Binda Jateng selain di Demak juga didirikan di 34 Kab / Kota di Jawa Tengah dengan 10.000 dosis vaksin siap untuk berikan pada masyarakat. (NSN)