MENARANEWS.COM (Demak) – Badan Intelijen Negara Jawa Tengah (Binda Jateng), masih berupaya untuk mengajak masyarakat melakukan vaksinasi baik untuk dosis 1 dan 2 maupun booster.
Untuk Kabupaten Demak sendiri, pencapaian vaksin dosis 1 telah mencapai 99,9 % , untuk dosis 2 mencapai 80%, sementara untuk booster masih di bawah 25%, sehingga menurut Iswahyudi, Poswil Bin Demak yang mewakili Kabinda Jateng, upaya – upaya untuk meningkatkan vaksin harus terus dilakukan secara masiv.
“Iya, kami juga mendapati bahwa pencapaian vaksin untuk booster di Demak rendah. Maka dari itu kita terus bekerjasama dengan DKK untuk melakukan vaksinasi dengan terus membuka gerai vaksinasi Binda Jateng,” ucap Iswahyudi.
Pihaknya meneruskan bahwasanya tidak hanya di Demak saja Binda Jateng mendirikan gerai, namun juga di 30 Kab dan Kota di Jawa Tengah.
“Dengan gelontoran 10.000 dosis vaksin, kita akan terus melakukan vaksinasi hingga herd immunity tercapai. Semua ini demi masyarakat sendiri,” ucap Iswahyudi.
Sementara itu Kurniawan Efendi, Plt Kadinkes Demak, menyampaikan apresiasi atas kerjasama yang baik antara pihaknya dengan Binda Jateng.
“Selain sosialisasi yang dilakukan Dinkes, kesuksesan kegiatan adalah dengan bersinergi dengan pihak lain seperti Polisi, TNI dan tentunya juga Binda Jateng,” ucap Plt Dinkes.
Pihaknya berharap agar centra gerai vaksin didirikan di tiap Kecamatan.
“Kalau bisa saya justru berharap di setiap kecamatan ada gerai sebagaus ini, jadi masyarakat sudah tertarik dulu untuk vaksin,” pungkas Kurniawan. (NSN)