MENARAnews.com, Denpasar (Bali) – Perhelatan besar Kongres ke-V PDI-Perjuangan di Bali, selain diagendakan membahas perihal penetapan ketua umum baru, turut pula dibahas beberapa agenda-agenda strategis lain berkaitan dengan kiprah partai bermoncong putih tersebut dalam menduduki posisi strategis lembaga politik Indonesia, salah satunya DPR-RI.
Sekjen PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyampaikan, selain pembahasan pemilihan ketua umum, agenda penting lain yang turut menjadi pembahasan kongres yaitu perihal penetapan posisi kader PDIP pada jabatan-jabatan di berbagai lembaga politik, salah satunya posisi ketua DPR-RI.
“Semua isu yang beredar, terkait dengan posisi ketua DPR yang sampai saat ini ramai di perbincangkan akan dibahas, dijawab dalam kongres nanti,” ucapnya saat sesi konfrensi pers dengan awak media terkait dengan persiapan kongres Ke-V, di Grand Bali Beach Hotel Denpasar, Rabu (7/8/2019).
Sebelumnya Puan Maharani sempat menjadi perbincangan setelah diusulkan sejumlah pihak untuk menjabat posisi Ketua DPR periode 2019-2024. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia tersebut digadang-gadang memiliki peluang besar mengingat menduduki posisi strategis DPR RI. Dalam Undang-undang tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3) ditegaskan pula bahwa partai pemenang pemilu diberi kesempatan untuk memimpin DPR RI.
Poisisi Puan sebagai kandidat ketua DPR RI diakui juga oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Organisasi, Djarot Saiful Hidayat. Menurutnya pengalaman Puan Maharani di berbagai lembaga negara baik di legislatif ataupun eksekutif sudah mampu sebagai jaminan kalau putri Megawati Soekarnoputri itu pantas untuk meduduki posisi ketua DPR RI.
“Kalau saya ya mbak Puan lah, tapi itu kan belum diputuskan. harus dirapatkan dulu di rapat DPP Partai. baik itu di kongres nanti atau pada agenda-agenda lainnya,” tegasnya.
Pria kelahiran Magelang tersebut juga mengungkapkan bahwa perjalanan Puan di panggung politik Indonesia sudah sangat panjang. oleh karena itu dirinya menilai Puan Maharani sudah sangat pantas duduk di pimpinan DPR-RI. (DI)
Editor: N. Arditya