MENARAnews.com, Denpasar (Bali) – Menurut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali, Ni Luh Made Wiratmi, SE, M.Si, Rabu, (8/8) di Renon, Denpasar menyampaikan, di Bali mendapat peringkat terbaik untuk tingkat jumlah penganguran terkecil diseluruh Indonesia. Yaitu dengan jumlah 0,86% dari total penduduk Bali sebanyak kurang lebih 22.600 jiwa orang.
“Untuk di Bali, jumlah penganggurannya terkecil 0,86% diseluruh Indonesia dari kurang lebih 22.600 jiwa orang dari total jumlah penduduk Bali atau kurang lebih sebanyak 4,2 juta. Melihat kondisi tersebut, bisa dikatakan jumlah peganguran di Bali dibawah 1%. Menyebabkan, penyerapan tenagakerja di Bali terbaik,” jelasnya.
Dilanjutkan, jika dilihat dari Indek Pembangunan Ketenagakerjaan (IPK) Bali berada pada posisi III di seluruh Indonesia. Dengan posisi I diraih oleh DKI selanjutnya pada posisi II diraih Jogja.
“Posisi IPK, Bali juga berada pada posisi III. Yang mana, IPK tersebut dilihat dari keseluruhan penilaian. Seperti, mulai dari kualitas, penempatan, pertumbuhan dan lain sebagainya,” ujarnya.
Disampaikan, terkait penempatan tenagakerja Bali sampai saat ini ada didalam negeri maupun diluar negeri. Dengan permintaan tenaga keluar negeri mencapai ribuan orang.
“Justru permintaan pasar terhadap tenagakerja Bali, untuk bekerja keluar negeri jumlahnya mencapai ribuan orang. Yang sebagian besar menyasar sektor pariwisata. Jumlah tersebut dapat bertahan jika, kondisi kepariwisataan dalam kondisi bagus. Asal tidak terjadi, hal-hal terkait pariwisata yang negatif. Terutama, yang dapat merusak kepariwisataan di Bali ini,” pungkasnya. (NN)
Editor : N. Arditya