MENARAnews, Tubaba (Lampung)_Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) telah menajukan usulan rencana kegiatan yang di alokasikan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018. Usulan dana tersebut akan di fokuskan pada pembangunan bidang infrastruktur jalan dan irigasi.
Kepala Dinas PU-PR Tubaba Iwan Mursalin mengatakan, pihaknya lagi berupaya mengajukan DAK ke pemerintah pusat. Rencanya usulan DAK tersebut akan di prioritaskan pada bidang infrastruktur jalan dan irigasi yang menjadi prioritas pemerintah daerah.
“Bidang infrastruktur dan irigasi kita ajukan DAK sebasar Rp150 miliar. Usulan tersebut sudah disampaikan kepada Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) melaui Kementrian PUPR di Jakarta,” kata Iwan Mursalin, Selasa (10/10/2017).
Dua program usulan dana DAK tersebut terdiri dari bidang infrastruktur jalan sebesar Rp100 miliar, dan rencana penambahan bidang irigasi sebesar Rp50 miliar. Infrastruktur dan irigasi yang diajukan itu akan di fokuskan di delapan kecamatan yang ada di Tubaba.
“Untuk pembiayaan yang berkaitan dengan pembangunan pasar dan kantor SKPD juga menjadi prioritas tahun 2018. Namun pembangunan ini akan dialokasikan menggunakan dana pinjaman,” sambung Iwan Mursalin.
Sedangkan rencana prioritas lainnya juga akan di fokuskan pada pembangunan kota. Pembangunan wajah kota tersebut akan di prioritaskan pada penataan infrastruktur kota dan jalur dua yang ada di wilayah kota Tubaba.
“Sumber dana pembangunan penataan infrastruktur kota dan jalur dua akan dialokasikan ke dana Non-DAK 2018 yang bersumber dari berbagai pendapatan, seperti dana insentif daerah atau Dana alokasi umum,” imbuhnya. (JE)
Meskipun ia mengakui kurangnya tenaga sumber daya manusia (SDM) yang ada di dinas PU-PR. “Setiap tahun kegiatan kita menambah, namun tidak didukung dengan SDM yang makin berkurang,” tutupnya.